INDEKS TENDENSI KONSUMEN PROVINSI D.I. YOGYAKARTA TRIWULAN I TAHUN 2011 SEBESAR 102,79 - Badan Pusat Statistik Kabupaten Gunung Kidul

Pelayanan statistik terpadu (PST) BPS Kabupaten Gunungkidul online melalui live chat (8.30-15.30 hari kerja) 

Layanan Online Pelayanan Statistik Terpadu dapat melalui email: ipds3403@bps.go.id dengan subject Permintaan Data

BPS Kabupaten Gunungkidul sudah kembali di Jl Pemuda 19 A Baleharjo Wonosari

INDEKS TENDENSI KONSUMEN PROVINSI D.I. YOGYAKARTA TRIWULAN I TAHUN 2011 SEBESAR 102,79

Tanggal Rilis : 5 Mei 2011
Ukuran File :  MB

Abstraksi

  • A. Penjelasan Umum
  • Indeks Tendensi Konsumen (ITK) adalah indikator perkembangan ekonomi terkini yang dihasilkan Badan Pusat Statistik melalui Survei Tendensi Konsumen (STK). ITK merupakan indeks yang menggambarkan kondisi ekonomi konsumen pada triwulan berjalan dan perkiraan pada triwulan mendatang.
  • Sebelum Triwulan I-2011, BPS hanya melaksanakan STK di wilayah Jabodetabek, tetapi sejak Triwulan I-2011 pelaksanaan STK diperluas di seluruh provinsi dengan jumlah sampel 10.865 rumah tangga (DIY sebanyak 330 rumah tangga). Responden STK merupakan sub-sampel dari Survei Angkatan Kerja Nasional (Sakernas) khusus di daerah perkotaan. Pemilihan sampel dilakukan secara panel antar triwulan untuk memperoleh gambaran yang lebih akurat mengenai perubahan persepsi konsumen antar waktu. Dengan adanya perluasan sampel, nilai ITK dapat disajikan sampai level provinsi. Upaya ini diharapkan mampu memenuhi kebutuhan data yang semakin beragam hingga tingkat regional (spasial antar provinsi).
  • B. Kondisi Ekonomi Konsumen Triwulan I-2011
  • Indeks Tendensi Konsumen Provinsi D.I.Yogyakarta pada Triwulan I-2011 sebesar 102,79, artinya kondisi ekonomi konsumen meningkat dari triwulan sebelumnya. Membaiknya kondisi ekonomi konsumen terutama didorong oleh peningkatan pendapatan rumah tangga (nilai indeks 104,23).
  • Dilihat menurut kelompok rata-rata pendapatan rumah tangga sebulan, peningkatan ITK DIY hanya terjadi pada konsumen berpendapatan Rp 2 juta ke atas. ITK untuk konsumen berpendapatan kurang dari Rp 2 juta sebulan mengalami penurunan. Pendapatan yang mereka peroleh menurun dibandingkan triwulan sebelumnya dan tingkat inflasi yang relatif rendah juga berdampak pada penurunan tingkat konsumsi, baik makanan maupun non-makanan.                                                                              
  • C. Perkiraan Ekonomi Konsumen Triwulan II-2011
  • Nilai ITK Provinsi DIY pada Triwulan II-2011 diperkirakan sebesar 106,64, artinya kondisi ekonomi konsumen diperkirakan akan membaik. Tingkat optimisme konsumen diperkirakan akan lebih tinggi dibandingkan Triwulan I-2011 (nilai ITK sebesar 102,79).
  • Perbaikan kondisi ekonomi konsumen pada Triwulan II-2011 diperkirakan terjadi karena adanya peningkatan pendapatan konsumen, terutama oleh mereka yang tergolong berpendapatan 2 juta rupiah atau lebih. Kendati demikian, diperkirakan rencana konsumen untuk membeli barang-barang tahan lama masih belum meningkat secara signifikan.
Badan Pusat Statistik

Badan Pusat Statistik

Badan Pusat Statistik Kabupaten Gunungkidul Statistics of Gunungkidul RegencyJl. Pemuda 19A Baleharjo Wonosari 55811

Telp : (0274) 394180 Fax : (0274) 394181 Email : bps3403@bps.go.id

logo_footer

Tentang Kami

Manual

S&K

Daftar Tautan

Hak Cipta © 2023 Badan Pusat Statistik