PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN: BULAN MARET 2016 KOTA YOGYAKARTA DEFLASI 0,09 PERSEN - BPS-Statistics Indonesia Gunung Kidul Regency

BPS integrated statistics service (PST) of Gunungkidul Regency in online service via live chat (8.30 a.m - 3.30 p.m workday) 

Layanan Online Pelayanan Statistik Terpadu dapat melalui email: ipds3403@bps.go.id dengan subject Permintaan Data

The BPS of Gunungkidul Regency has returned to Jl Pemuda 19 A Baleharjo Wonosari

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN: BULAN MARET 2016 KOTA YOGYAKARTA DEFLASI 0,09 PERSEN

Release Date : March 1, 2016
File Size : 0.54 MB

Abstract

  • Kota Yogyakarta pada Bulan Februari 2016 mengalami deflasi sebesar 0,09 persen. Deflasi ini dikarenakan adanya penurunan harga-harga yang menyebabkan berubahnya angka indeks harga konsumen (IHK). Pada Bulan Februari ini, empat kelompok pengeluaran mengalami kenaikan angka indeks, yaitu kelompok makanan jadi, minuman, rokok & tembakau naik 0,25 persen; kelompok perumahan, air, listrik, gas & bahan bakar naik 0,27 persen; kelompok sandang naik 0,72 persen; kelompok kesehatan naik 0,14 persen; sedangkan kelompok bahan makanan turun 1,08 persen; kelompok pendidikan, rekreasi dan olahraga turun 0,02 persen; dan kelompok transpor, komunikasi, dan jasa keuangan turun 0,26 persen. 
  • Dari 82 kota yang dihitung angka inflasinya, 75 kota mengalami inflasi dan 7 kota mengalami deflasi. Inflasi tertinggi terjadi di Kota Sibolga sebesar 1,82 persen, diikuti oleh Kota Kendari dan Kota Makasar sebesar 1,49 persen dan 1,36 persen, sedangkan inflasi terendah terjadi di Kota Padang sebesar  0,02 persen, diikuti oleh Kota Singkawang sebesar 0,13 persen. Sebaliknya deflasi terbesar terjadi di Kota Gorontalo dan Kota Palu masing-masing sebesar 0,58 persen dan 0,41 persen.  
  • Komoditas yang paling mempengaruhi terjadinya inflasi di antaranya adalah kontrak rumah, jeruk, emas perhiasan, sewa rumah dan kacang panjang sedangkan komoditas yang menghambat inflasi adalah bawang merah, tarip listrik, daging ayam ras, telur ayam ras, dan bensin.
  • Laju inflasi tahun kalender 2016 (Februari 2016 terhadap Desember 2015) sebesar 0,44 persen, sedangkan laju inflasi year on year (Februari  2016 terhadap Februari 2015) sebesar 3,83 persen.

Badan Pusat Statistik

BPS-Statistics Indonesia

Badan Pusat Statistik Kabupaten Gunungkidul Statistics of Gunungkidul RegencyJl. Pemuda 19A Baleharjo Wonosari 55811

Telp : (0274) 394180 Fax : (0274) 394181 Email : bps3403@bps.go.id

logo_footer

Manual

ToU

Links

Copyright © 2023 BPS-Statistics Indonesia