Pertumbuhan produksi Industri Manufaktur Besar dan Sedang (IBS) D.I. Yogyakarta secara (q-to-q) pada triwulan II tahun 2016 terhadap triwulan I tahun 2016 mengalami pertumbuhan positif yaitu sebesar 2,70 persen. Hal ini berbanding sejalan dengan pertumbuhan produksi industri manufaktur besar dan sedang di tingkat nasional yang juga tumbuh positif sebesar 3,54 persen.
Pertumbuhan produksi Industri Manufaktur Besar dan Sedang (IBS) D.I. Yogyakarta secara (y-to-y) pada triwulan II tahun 2016 terhadap triwulan II tahun 2015 mengalami kenaikan sebesar 7,27 persen. Kenaikan pertumbuhan produksi di D.I. Yogyakarta lebih tinggi jika dibandingkan dengan angka pertumbuhan di tingkat nasional, yang tumbuh sebesar 5,54 persen.
Pertumbuhan produksi Industri Mikro Kecil (IMK) D.I. Yogyakarta triwulan II tahun 2016 terhadap triwulan I tahun 2016 (q-to-q) mengalami pertumbuhan positif, yaitu sebesar 4,03 persen. Pertumbuhan pada triwulan II 2016 ini sejalan dengan angka pertumbuhan produksi industri mikro kecil di tingkat nasional yang mengalami pertumbuhan positif sebesar 5,74 persen.
Pertumbuhan produksi Industri Mikro Kecil (IMK) D.I. Yogyakarta triwulan II tahun 2016 terhadap triwulan II tahun 2016 (y-on-y) juga mengalami pertumbuhan positif, yaitu sebesar 4,19 persen. Kenaikan pertumbuhan produksi di D.I. Yogyakarta lebih rendah jika dibandingkan dengan angka pertumbuhan di tingkat nasional, yang tumbuh sebesar 6,56 persen.